SMPN 7 Surakarta mendapatkan kado manis di penghujung Tahun 2023. Kado manis tersebut berasal dari Liga Bola Voli SMP Negeri Kota Surakarta (LIVORI) yang diselenggarakan oleh MKKS SMP Negeri dan Dinas Pendidikan Kota Surakarta. Pemain bola voli SMPN 7 Surakarta terdiri dari guru karyawan berhasil melaju ke babak final dan menjadi runner up dalam kejuaraan tersebut. Atas prestasi tersebut sekolah berhak mendapatkan piala dan uang pembinaan. Piala dan uang pembinaan diberikan secara langsung oleh Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Surakarta Abdul Haris Alamsyah pada upacara penutupan di SMPN 1 Surakarta. “Kami ucapkan selamat kepada para juara LIVORI tahun 2023 semoga kegiatan ini dapat menjadi hiburan, meningkatkan keakraban dan kebersamaan antar guru di SMP Negeri Kota Surakarta sampai jumpa di liga tahun depan dan saya berharap juaranya bisa bergantian sekolah lain,” ujar Haris. Kepala SMPN 7 Surakarta (Siti Latifah) mengucapkan syukur dan terima kasih kepada para pemain atas perjuangannya usai menerima piala. “Pencapaian luar biasa di tahun ini terima kasih, tetap semangat, dan rendah hati,”ujarnya kepada para pemain bola voli PISKA.
Perjalanan PISKA sampai di tahap final tidaklah mudah. Pertandingan menggunakan sistem campuran ( 4 pemain putra dan 2 pemian putri). Di babak penyisihan grup, tim bola voli PISKA harus berjuang mengalahkan tim SMPN 5 dan 12 Surakarta. Dua tim yang tidak bisa dianggap ringan karena dihuni pemain-pemain bola voli klub Kota Surakarta. Lolos dari fase grup di babak perempat final dan semifinal, SMPN 7 Surakarta bertemu dengan SMPN 8 dan Dinas Pendidikan Kota Surakarta. Lapangan bola voli B SMPN 1 Surakarta menjadi saksi perjuangan luar biasa PISKA. Empat laga dari penyisihan sampai semifinal harus melalui dua kali rubber sheet yang sangat menguras energi.
Di babak pamungkas PISKA sudah ditunggu tim kuat SMPN 25 Surakarta. Dalam babak tersebut PISKA sebenarnya dapat memberikan perlawanan kepada lawan karena pertandingan harus dilalui melalui rubber sheet. Faktor kelelahan dan mental akhirnya PISKA harus mengakui kekuatan lawan di set terakhir. Walau finish di urutan kedua semua pemain dan suporter tetap bahagia dan bersyukur dapat sampai di tahap ini. Semoga bisa diperbaiki dan dtingkatkan di tahun depan. Selamat kepada PISKA JAYA. (DE/red).